Save Rohingya

[Oleh Prof. Fahmi Amhar]

Bagaimana kalau kamu dilahirkan oleh orang tua Rohingya?

Tanpa perlu persetujuanmu tentu saja!

Moyang mereka, seabad lalu dibawa Inggris dari Bangla ke Burma.

Mereka dipaksa ikut memadamkan pemberontakan di sana.

Ketika Inggris akhirnya  meninggalkan tanah jajahannya,
anak cucu Rohingnya tidak dikembalikan ke negeri asalnya.

Di Burma, anak cucu Rohingnya dianggap sisa-sisa penjajah durjana.

Di Bangladesh, mereka dianggap sudah bukan warganya.

Maka mereka lalu berlayar ke seluruh penjuru samudra.
Mencari bumi Allah yang masih bersedia dimakmurkan mereka.

Bukankah tugas yang dibebankan Allah pada manusia,
adalah menjadi Khalifatullah, pemakmur bumi ciptaan-Nya?

Tapi sayang, bumi yang sebenarnya masih luas begitu rupa,
kini telah disekat-sekat oleh nasionalisme tanpa asa.

Wahai kaum muslimin, setiap satu orang Rohingya terlunta,
kalian semuanya ikut menanggung dosanya!

Kecuali kalian ikut bekerja, bicara dan berdoa,
agar Daulah Khilafah segera tegak dan akan melindungi semua,
agar tidak perlu ada lagi yang bernasib pilu seperti Rohingya,
manusia dari segala etnis maupun agama,
yang ditolak karena nasionalisme sampai nyaris putus asa .....

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Inilah Indonesia

Remaja itu, Bukan Kera Sakti

Menu Makan Siangku, Bukan Terserah